Lakukan Ini Ketika Merasakan Nyeri Saat Menyusui
Ditinjau oleh
dr. Mutia Winanda, M.Gizi, Sp. GK, Dokter Spesialis Gizi Klinik dan Konselor Laktasi
Diterbitkan 29 Jun 2021
122
Menyusui seharusnya tidak menyakitkan dan membuat ibu merasa nyaman. Namun pada kondisi tertentu, menyusui bisa menjadi kegiatan yang menyakitkan bagi ibu, terutama bagi ibu baru di hari-hari pertama pasca melahirkan. Tidak jarang ada ibu yang merasakan nyeri saat menyusui.
Namun, tenang saja, jika ibu sudah cukup mencari ilmu sedini mungkin sejak hamil tentang menyusui, rasa tidak nyaman dan nyeri saat menyusui dapat dicegah. Apa sebenarnya yang menyebabkan rasa nyeri saat menyusui?
Pembengkakan payudara biasa terjadi di masa awal menyusui. Pada masa ini, payudara akan terasa kencang, padat, dan berat.
Jika tidak dikosongkan, payudara akan terasa nyeri. Oleh karena itu, pada hari-hari pertama pasca melahirkan ibu harus mengosongkan payudara secara rutin baik dengan menyusui langsung atau memerah ASI.
Selain itu, ada beberapa hal yang bisa menjadi pemicu nyeri saat menyusui, di antaranya:
Posisi yang salah saat menyusui juga dapat menimbulkan rasa nyeri. Karena ASI tidak keluar dengan lancar, akibatnya Si Kecil hanya menggigit-gigit puting ibu tanpa mendapatkan ASI.
Bila rasa nyeri berlangsung lebih dari satu menit, coba ubah posisi menyusui.
Ibu yang sedang mengonsumsi antibiotik dalam mengatasi infeksi, memiliki risiko infeksi jamur pada puting dan mulut si kecil.
Berbeda dengan rasa sakit saat menyusui, infeksi pada payudara dapat menimbulkan rasa nyeri selama satu jam setelah selesai menyusui.
Peradangan pada payudara atau dikenal dengan mastitis, terjadi karena adanya penyumbatan pada kelenjar payudara. Mastitis tidak hanya menyebabkan nyeri pada payudara, namun juga bengkak, keras, dan merah yang menyebabkan rasa sakit saat menyusui.
Mastitis juga menyebabkan demam. Dalam keadaan ini, Ibu disarankan untuk terus menyusui untuk mengeluarkan ASI dan mengurangi pembengkakan.
Bunda juga dapat mengakalinya dengan memompa payudara sebagai cadangan ASI, dan memastikan ASI terus keluar.
Abses payudara adalah kelanjutan dari mastitis yang tidak ditangani dengan baik. Kondisi ini menyebabkan rasa nyeri dan memerlukan tindakan operasi untuk mengeluarkan cairan nanah.
Bila sudah dalam kondisi ini, Ibu hanya dapat menyusui setelah luka operasi mengering.
Rasa nyeri saat menyusui juga dapat disebabkan karena penggunaan bra yang tidak tepat, menstruasi, atau adanya kista payudara.
Bunda ingin menyusui, tapi nyeri yang dirasakan mungkin membuat Bunda agak ragu melakukannya. Agar bayi tetap bisa menyusui dengan teratur dan Bunda tidak dipenuhi rasa bersalah, coba lakukan beberapa hal ini:
Sumber:
Alodokter. 2020. Ini Berbagai Penyebab Ibu Merasa Sakit Saat Menyusui.
Verywell Family. 2020. Relief for Breastfeeding Pain.
What to Expect. 2020. How to Treat Sore Nipples and Breastfeeding Pain.
Artikel Unggulan
Panduan agar Tetap Sehat Saat Hamil Muda
Saat Bunda positif hamil, apalagi bila ini adalah kehamilan yang pertama, akan banyak sekali hal yang Bunda perhatikan agar bisa menjalani kehamilan ini dengan ...
Ini Mengapa Bunda Perlu Konsumsi Suplemen Prenatal
Tumbuh kembang janin sangat ditentukan oleh asupan ibu selama mengandung. Oleh karena itu penting bagi ibu untuk memenuhi semua asupan nutrisi penting selama ha...
Ini Penyebab Libido Turun saat Hamil
Masalah yang satu ini kadang cukup membuat Bunda merasa gelisah saat dalam masa kehamilan: libido turun saat hamil. Padahal di berbagai tayangan, film, atau art...
Artikel Terkait
Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010