Peran sebagai ibu rumah tangga kerap diremehkan oleh banyak orang. Ibu rumah tangga diangap hanya santai-santai di rumah. Padahal ibu rumah tangga memiliki banyak tugas dan tanggung jawab, seperti menangani tugas-tugas domestik dan merawat anak. Tugas-tugas tersebut membutuhkan tenaga serta kesabaran yang luar biasa. Banyaknya waktu, tenaga, dan besarnya tekanan seringkali menimbulkan stres pada ibu rumah tangg. Belum lagi kurangnya apresiasi dari pasangan maupun orang-orang sekitar.  

Jika hal tersebut dibiarkan, ibu rumah tangga yang stres cenderung lebih mudah sakit dan tentunya akan membawa dampak buruk bagi keluarga. Stres berkepanjangan juga dapat membuat ibu rumah tangga menjadi pemarah dan penuh dengan pikiran negatif, yang dapat mempengaruhi hubungan dengan anak maupun pasangan. Apakah Bunda saat ini sedang mengalami stres akibat peran sebagai ibu rumah tangga? Yuk kita simak beberapa tips mengelola stres yang dapat Bunda coba! 

1.       Meditasi

Meditasi adalah salah satu bentuk teknik relaksasi yang dilakukan dengan melatih konsentrasi dan memfokuskan pikiran pada situasi saat ini dan mengatur pernafasan, agar Bunda bisa merasa lebih tenang. Sambil meditasi, Bunda pun bisa membayangkan hal-hal yang membuat Bunda merasa lebih damai, seperti pemandangan pantai, padang rumput yang tenang, dll. Melakukan meditasi secara rutin dapat memicu produksi hormon endorfin dalam tubuh yang berperan penting dalam mengelola stres dan membuat suasana hati lebih positif. 

Bunda dapat meluangkan waktu untuk meditasi sejenak setiap hari baik pada pagi, siang, ataupun malam hari selama beberapa menit. Melakukan meditasi sebelum mulai mengerjakan tugas dan mengasuh anak bia membuat Bunda bisa bekerja dengan lebih optimal. Selain dapat mencegah stres, meditasi juga baik untuk kesehatan fisik karena terbukti dapat menstabilkan tekanan darah dan meningkatkan daya tahan tubuh.

BACA: Ini 5 Manfaat Yoga Hamil Bagi Bunda

2.       Olahraga rutin

Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa olahraga yang teratur dapat menurunkan kadar stres. Hal ini terjadi karena dengan olahraga yang teratur dapat menurunkan hormon kortisol dan epineprin serta meningkatkan hormon norepinefrin yang berfungsi sebagai antidepresan. Idealnya adalah melakukan olahraga berstruktur, seperti ke gym dengan panduan pelatih.

Akan tetapi, bila kondisi kurang memungkinkan, Bunda tetap bisa melakukan olahraga sederhana kok, seperti berjalan kaki. Bunda pun bisa mencari bentuk olaraga lain yang dapat dilakukan di rumah, seperti yoga atau zumba, melalui video. Tidak hanya menyehatkan badan, olahraga rutin pun bisa membuat kita lebih bugar dan bersemangat! 

BACA: Ini Olahraga Paling Aman untuk Ibu Menyusui

3.       Bersosialisasi dengan teman

Meluangkan waktu bersama teman merupakan hal yang cukup penting agar Bunda dapat bertukar pikiran atau hanya sekedar mengobrol dan bercanda. Hal ini dapat mengurangi rasa stres di rumah dan dapat membuat Bunda lebih bahagia. Apalagi sebagai perempan, kita sangat butuh teman bicara. 

Jika Si Kecil tidak dapat ditinggal, Bunda dapat merencanakan playdate atau bersosialisasi sambil membawa anak agar Si Kecil juga dapat bermain dengan anak teman Bunda. Dengan cara ini, Bunda dapat mengobrol dengan leluasa bersama teman sekaligus sambil menjaga Si Kecil. Bunda juga boleh kok minta Ayah bergantian menjaga anak, agar Bunda bisa bertemu dengan teman-teman. 

4.       Istirahat yang cukup

Tidur merupakan salah satu cara tubuh beristirahat serta memperbaiki sel-sel yang rusak. Selain itu, tidur juga dapat bermanfaat untuk mengatasi stres dan rasa cemas. Kurang tidur dapat membuat otak lelah dan tidak dapat memproses emosi sehingga dapat mengakibatkan seseorang menjadi cepat marah, sulit mengingat, serta sulit konsentrasi.

Untuk itu, usahakan untuk selalu mencukupi kebutuhan tidur Bunda setiap hari agar Bunda menjadi lebih rileks dalam menjalani hari. Saat anak tidur, upayakan Bunda pun beristirahat ya! Cobalah untuk tidak terlalu memaksakan diri untuk mengerjakan semua tugas-tugas rumah tangga dan lebih fokus pada kebutuhan dasar Bunda, seperti tidur. 

5.       Bergabung ke komunitas

Menghabiskan waktu bersama Si kecil setiap hari mungkin menyenangkan, namun, Bunda juga memerlukan interaksi dengan orang dewasa untuk sekedar bertukar pikiran atau berdiskusi, agar Bunda tidak jenuh. Mengharapkan suami sebagai satu-satunya teman bicara tentu sulit. Bunda juga akan kecewa bila suami tidak merespons semua harapan. Oleh karena itu, cobalah untuk bergabung ke komunitas di sekitar Bunda seperti ibu-ibu PKK atau komunitas hobi. Bunda pun bisa mengikuti berbagai kegiatan kelompok untuk mengembangkan diri, seperti ikut kajian maupun kursus. 

6.       Luangkan waktu untuk diri sendiri

Salah satu hal yang menjadi penyebab ibu rumah tangga stres adalah terkadang mereka lupa meluangkan waktu untuk diri sendiri. Carilah waktu luang untuk melakukan hal-hal yang Bunda suka seperti menonton film, membaca buku, atau hal apapun yang dapat membuat Bunda senang. Menjadi seorang ibu tidak lantas meniadakan hak kita sebagai manusia. Salah satunya adalah menyenangkan diri sendiri. 

Jangan biarkan kewajiban mengurus segala keperluan rumah tangga membuat Bunda jadi melupakan diri sendiri. Tanamkan pada diri Bunda bahwa Bunda juga berhak bahagia. Bila Bunda bahagia, maka Bunda akan lebih semangat dalam menjalankan peran sebagai ibu rumah tangga. 

7.       Merawat diri

Menumbuhkan rasa sayang pada diri sendiri dapat dilakukan dengan merawat diri. Bunda dapat melakukan hal ini dengan pergi ke salon, berdandan, ataupun melakukan perawatan kulit secara rutin di rumah. Kenakan pakaian yang menarik dan membuat Bunda merasa cantik. Bunda pun dapat menggunakan make up tipis dengan warna natural saat di rumah agar Bunda terlihat lebih segar dan tidak kusam. Selain menambah rasa percaya diri, hal ini juga  membuat Bunda lebih bersemangat dalam menjalankan hari.

Itulah beberapa tips untuk mencegah stres bagi ibu rumah tangga. Apapun yang sudah kita lakukan pasti akan ada orang yang meremehkan kita. Akan tetapi selalu ingat ya, peran ibu rumah tangga sangat penting di dalam keluarga dan mungkin tidak semua orang dapat menjalankannya.

Hargailah diri Bunda sendiri, karena itu jauh lebih penting dari validasi orang lain. Oleh karena itu, Bunda harus bangga dengan pilihan yang Bunda ambil dan jalanilah dengan semangat.  Jangan lupa bahagiakan diri Bunda, ya! 

BACA: Ini 10 Makanan Penghilang Stres untuk Bunda!

Sumber:

Very well family. 2020. Avoid Burnout When You're a Stressed Stay-at-Home Mom

Family Education. 2020. 10 Stress-Busting Tips from Moms Like You

The Asian Parents. 2019. 5 Healpful and Effective Ways to De-Stress as a Parent