main-logo

Benarkah Perut Gatal Saat Hamil Tanda Bayi Berkembang?

header-image-12291
author-avatar-12291

Ditinjau oleh

dr. Linda Lestari, Sp.OG, Spesialis Obstetri dan Ginekologi

Diterbitkan 11 Agt 2022

share-icon

1262


Perut gatal saat hamil? Hal tersebut adalah fakta yang sering terjadi pada ibu hamil. Namun, apakah perut gatal saat hamil karena bayi sedang berkembang? Nanti dulu! Banyak faktor yang menyebabkan perut gatal saat hamil. Apa saja?





Penyebab Perut Gatal Saat Hamil





perut gatal saat hamil




Menjawab pertanyaan apakah perut gatal saat hamil adalah tanda bayi berkembang, ini hanyalah mitos ya, Bunda. Tidak ada kaitan antara perut gatal saat hamil dengan pertumbuhan rambut janin dalam kandungan. 





Pasalnya, perut gatal yang biasa terjadi pada kehamilan di akhir trimester kedua ini, lebih disebabkan hal lain. Ada berbagai faktor penyebabnya, termasuk:





Peregangan kulit





Janin yang bertambah besar di dalam kandungan, membuat perut ibu ikut semakin membesar. Pada saat kulit meregang, hal ini membuat kelembapan pada kulit semakin berkurang dan membuat kulit, khususnya di bagian perut, semakin kering. Inilah yang membuat perut ibu hamil terasa sangat gatal.





Hormon





Hormon estrogen akan meningkat pesat saat ibu memasuki masa kehamilan. Hal ini yang menyebabkan perut terasa semakin gatal dan kering. 





Papula urtikaria pruritus dan plak kehamilan





Yakni, ruam gatal yang terjadi di sekitar stretch mark selama akhir kehamilan.





Parfum 





Beberapa pewangi jadi hal yang sensitif bagi sejumlah ibu hamil. Bila Bunda menggunakan parfum tertentu, kemungkinan gatal juga bisa berasal dari pewangi tersebut. 





Prurigo





Jika Bunda mendapati sebuah benjolan kecil seperti gigitan serangga dan terasa sangat gatal yang menyebabkan luka ketika digaruk, kemungkinan mengalami penyakit kulit yang disebut prurigo





Selain faktor-faktor yang tidak berbahaya di atas, Bunda juga perlu waspada pada beberapa hal berikut bila mengalami perut gatal saat hamil, seperti:





  • Intrahepatic cholestasis of pregnancy (ICP) atau biasa disebut juga obstetric cholestasis (OC). Gejala ICP biasanya terasa saat Bunda mengalami gatal di seluruh tubuh, namun paling terasa di kaki dan tangan. Gejala ICP juga paling terasa di malam hari. Gejala ICP juga terlihat pada urine yang gelap, feses yang pucat, dan kulit yang menguning dan mata yang pucat.
  • Dermatitis herpetiformis yaitu penyakit autoimun yang mengakibatkan peradangan kulit. Kondisi ini memunculkan ruam kemerahan seperti luka bakar yang melepuh, mirip dengan luka akibat infeksi virus herpes zoster. Ruam yang muncul biasanya terasa sangat gatal hingga dibutuhkan pengobatan untuk mengatasinya.




Penyebab Gatal Lainnya Saat Hamil





perut gatal saat hamil




Selain faktor-faktor normal yang terjadi pada ibu hamil, gatal bisa juga disebabkan oleh dermatitis kontak, yaitu saat kulit bersentuhan dengan sesuatu yang membuat iritasi, seperti logam (tindik di pusar), produk kecantikan, maupun deterjen. Akibatnya kulit perut menjadi kering dan menimbulkan rasa gatal.





Penyakit kulit seperti eksem dan psoriasis juga bisa menjadi pemicu gatal. Eksem menyebabkan kulit menjadi kering, bersisik dan gatal. Sementara psoriasis terjadi pada saat kulit bersentuhan satu sama lain.





Bila ibu sedang mengonsumsi obat, bisa jadi gatal adalah reaksi dari konsumsi obat. Selain itu, coba cek kebersihan rumah, karena bisa jadi ada kutu yang juga dapat menyebabkan gatal.





Cara Mengatasi Perut Gatal Saat Hamil









Tidak perlu khawatir bila perut Bunda mulai terasa gatal saat hamil. Lakukan dan hindari beberapa hal berikut untuk mengurangi rasa gatal:





Gunakan minyak zaitun atau baby oil





Dua jenis minyak ini bersifat melembapkan dan bisa membantu menghilangkan rasa gatal di perut. Perut gatal saat hamil dapat disebabkan oleh kulit kering, oleh karena itu melembapkan kulit dapat mengurangi rasa gatal saat hamil.





Hindari mandi dengan air panas





Air panas yang digunakan setiap kali mandi dapat menyebabkan kulit kering. Air yang terlalu panas juga dapat menyebabkan ruam dan kulit terkelupas. Kebiasaan menggunakan AC yang berlebihan juga perlu dikurangi agar kulit tidak cepat kering.





Gunakan pakaian tipis





Udara panas dapat menyebabkan keringat yang akhirnya menyebabkan gatal. Menggunakan pakaian tipis dan nyaman dapat menghindari Ibu dari situasi ini. Hindari juga baju berbahan wol yang semakin membuat gatal pada kulit.





Pakai sabun berbahan lembut





Menggunakan sabun berbahan lembut dapat mengurangi kemungkinan gatal. Hindari juga pemakaian sabun dengan parfum berlebih yang biasanya mengakibatkan iritasi dan gatal.









Sumber :





Parenting First Cry. 2018. Itching on Stomach during Pregnancy.





NHS. 2019. Itching and Intrahepatic Cholestasis of Pregnancy.





Hello Sehat. 2020. Dermatitis Herpetiformis.





Halodoc. 2019. Ini Alasan Kenapa Perut Ibu Hamil Terasa Gatal.










Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi

Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi
footer-main-logo
appstore-logogoogleplay-logo
appstore-logogoogleplay-logo

Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010