main-logo

ASI Sedikit? Begini Cara Tingkatkan Produksinya

header-image-2831
author-avatar-2831

Ditinjau oleh

dr. Meutia Ayuputeri K., M.Res, IBCLC, CIMI, Dokter Umum Konsuler Laktasi

Diterbitkan 8 Jun 2021

share-icon

35


Merasa produksi ASI tidak mencukupi kebutuhan Si Kecil? Jangan menyerah dulu ya, Bun! Ada hal-hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produksi ASI.





Meskipun merupakan hal alami, tetapi menyusui memang tidak semudah yang dibayangkan, terutama di masa-masa awal. Ibu yang merasa produksi ASI-nya tidak mencukupi kebutuhan bayi dapat mengikuti panduan di bawah ini:





Susui Sesering Mungkin





Menyusui bayi sesering mungkin dapat membuat produksi ASI meningkat. Saat bayi mengisap ASI, tubuh melepaskan hormon yang merangsang payudara untuk memproduksi ASI. Di awal masa kelahirannya, bayi perlu disusui tiap 2-3 jam sekali. Jika bayi masih tidur lebih dari jam tersebut, ibu dapat membangunkannya untuk disusui atau memompa ASI.





Memompa ASI





Memompa ASI di sela masa menyusui juga tidak hanya bermanfaat untuk menyediakan stok ASI perah, tapi juga dapat meningkatkan produksi ASI.





Menyusui Bergantian dengan Dua Payudara





Memberikan ASI secara bergantian dapat membantu merangsang produksi ASI dan membuat ASI menjadi lebih kaya lemak. Biarkan bayi menyusu perlahan, setidaknya 10 menit pada satu payudara hingga habis sebelum ia menyusu dari payudara lain.  





Makanan dan Suplemen





Ada makanan tertentu yang dipercaya bermanfaat untuk meningkatkan produksi ASI seperti sayuran berdaun hijau gelap dan kacang-kacangan. Selain itu ibu dapat berkonsultasi lebih dulu ke dokter jika ingin mengonsumsi suplemen atau jamu penambah produksi ASI.





Perbaiki Kelekatan dan Posisi Menyusui





Bisa jadi bayi kekurangan ASI karena posisi menyusunya yang kurang tepat. Selain membuat bayi tidak kunjung kenyang, hal ini membuat produksi ASI menjadi berkurang. Untuk menghindari kondisi ini, ibu dapat berkonsultasi ke dokter atau konselor laktasi tentang posisi menyusui.





Pijat Payudara





Pijat payudara dapat menjadi cara untuk merangsang produksi ASI dan mengosongkan payudara. Setelah bayi lahir, bidan atau perawat dapat membantu ibu untuk memijat payudara sendiri dan memerah ASI.





Kontak Kulit





Selain berperan menenangkan bayi dan mempererat ikatan antara ibu dan bayi, skin-to-skin contact   dapat membantu meningkatkan produksi ASI.





Gaya Hidup Lebih Sehat





Gaya hidup kurang sehat seperti merokok, begadang, dan kurang konsumsi makanan sehat dapat menyebabkan kurangnya produksi ASI. Ubah kebiasaan-kebiasaan sehari-hari dengan memilih makanan bernutrisi, menghindari minuman ringan dan kafein, dan perbanyak bergerak aktif. Selain itu ibu juga perlu minum cukup air mineral.





Ingat bahwa tubuh ibu memproduksi ASI berdasarkan permintaan bayi. Sehingga jika permintaan bayi meningkat seiring pertambahan usianya, produksi ASI juga akan meningkat.





Di atas semuanya, hal terpenting adalah ibu perlu percaya diri bahwa ibu dapat memenuhi kebutuhan Si Kecil. Jika masih kesulitan, ibu dapat selalu mencari bantuan dari teman, dokter, atau konselor laktasi jika dibutuhkan.













Sumber:





  • Healthline, 2018. 5 Ways to Increase Breast Milk Production.
  • Very Well Family, 2020. Naturally Increasing Your Breast Milk Supply.









Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi

Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi
footer-main-logo
appstore-logogoogleplay-logo
appstore-logogoogleplay-logo

Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010